BEKASI, BERITAANDALAS.COM – Kongres Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) 2025 dengan tema ‘Bangkit Bersatu’ sukses digelar di Gedung Balai Pelatihan dan Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (BPPTIK) Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (30/8/2025).
Dalam agenda penting tersebut, para peserta kongres memilih Ketua Umum PWI Pusat serta Ketua Dewan Kehormatan (DK) PWI Pusat periode 2025–2030.
Pada pemilihan ketua umum, dua nama maju sebagai kandidat, yakni Akhmad Munir dan Hendry Ch. Bangun. Dari total 87 suara yang berasal dari 39 provinsi, Akhmad Munir berhasil meraih 52 suara, sementara Hendry Ch. Bangun memperoleh 35 suara.
Sementara itu, untuk posisi Ketua Dewan Kehormatan PWI Pusat, Atal S. Depari unggul tipis dengan 44 suara, hanya berselisih dua suara dari pesaingnya, Sihono HT, yang meraih 42 suara.
Akhmad Munir sendiri bukanlah sosok baru di dunia jurnalistik. Alumni FISIP Universitas Jember (Unej) ini pernah menjabat sebagai Ketua PWI Jawa Timur selama dua periode (2010–2019).
Kariernya terus menanjak hingga dipercaya sebagai Direktur Pemberitaan ANTARA. Pada 2023, ia sempat menjabat Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama menggantikan Meidyatama Suryodiningrat yang ditunjuk Presiden menjadi Dubes Rumania dan Moldova. Tak lama berselang, Menteri BUMN Erick Thohir resmi menunjuk Munir sebagai Direktur Utama ANTARA pada 28 Juli 2023.
Ketua PWI Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Idham Syarief atau yang akrab disapa Ata, turut menyampaikan ucapan selamat atas terpilihnya pimpinan baru PWI Pusat periode 2025–2030.
“Selamat dan sukses kami ucapkan kepada Bapak Akhmad Munir sebagai Ketua Umum PWI Pusat serta Bapak Atal S. Depari sebagai Ketua Dewan Kehormatan. Kami di PWI OKI siap mendukung penuh kepemimpinan beliau berdua. Siapapun yang terpilih, bagi kami adalah amanah demokrasi insan pers,” kata Ata saat ditemui di Hotel Batiqa Jababeka, Bekasi.
Ata menegaskan, kongres ini menjadi momentum penting bagi insan pers untuk meneguhkan kembali komitmen kebersamaan, menjaga marwah organisasi, serta memperkuat peran PWI dalam membangun ekosistem pers yang sehat dan profesional.
“Kami optimis, di bawah kepemimpinan Pak Munir dan Pak Atal, PWI akan semakin solid dan mampu menjawab tantangan zaman, baik di level nasional maupun daerah. Bagi kami di daerah, khususnya di Kabupaten OKI, kepemimpinan baru PWI Pusat diharapkan dapat terus mendorong peningkatan kapasitas wartawan, serta memperkuat posisi pers sebagai pilar keempat demokrasi. Dengan begitu, wartawan tidak hanya berperan sebagai penyampai informasi, tetapi juga menjadi garda terdepan dalam mengawal pembangunan dan kepentingan masyarakat,” jelasnya.
Lebih lanjut, Ata menambahkan bahwa PWI OKI percaya program-program strategis yang akan dijalankan PWI Pusat akan membawa manfaat besar bagi insan pers di seluruh Indonesia.
“Kami di PWI OKI siap menjadi bagian dari kerja besar tersebut, demi terwujudnya pers yang berintegritas, independen, dan profesional,” tandasnya. (Ludfi)

































