OGAN KOMERING ILIR, BERITAANDALAS.COM – Sebanyak 40 orang peserta mengikuti audisi pencarian bakat Sumsel’s Got Talent yang digelar di Gedung Kesenian Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Senin (5/5/2025).
Menurut Harry Kusuma selaku Kabid Pemberdayaan Pemuda pada Dispora Provinsi Sumsel, jumlah tersebut melampaui prediksi pihaknya yang hanya menargetkan sekitar 25 peserta. Hal ini membuktikan bahwa audisi di kabupaten sangat diminati.
“Ajang Sumsel’s Got Talent ini sebelumnya digelar pada tahun 2023, dan kembali diadakan pada tahun 2025 ini. Audisi digelar di dua wilayah, yaitu pada Jumat (25/4/2025) di Sekayu Muba, dan hari Senin (5/5/2025) di Kayuagung,” jelasnya.
Dengan demikian, OKI merupakan daerah kedua setelah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) yang menjadi lokasi penjaringan talenta pemuda di Sumsel. Lanjutnya, ada delapan finalis yang dijaring dari Kabupaten OKI dan tujuh finalis dari Muba.
“Sumsel’s Got Talent 2025 adalah kegiatan dari Dispora Provinsi Sumsel. Kami mengadakan audisi di kabupaten/kota, dan OKI menjadi salah satu kabupaten terpilih sebagai penyelenggara audisi,” tandasnya.
Peserta berusia antara 16–30 tahun, dengan talenta yang meliputi seni musik, stand up comedy, dan lainnya. Tegasnya lagi, untuk OKI disediakan delapan golden ticket yang diperebutkan untuk mengikuti ajang final yang nantinya akan berlangsung di Palembang.
Kepala Dispora Provinsi Sumsel H. Rudi Irawan mengatakan, bahwa ajang ini bukan hanya untuk mencari siapa yang terbaik, tetapi menjadi panggung bagi pemuda untuk berkarya bagi masa depan.
“Sebanyak 23% penduduk berusia antara 16–30 tahun, dan sesuai dengan UU Nomor 40 tentang kepemudaan, usia tersebut merupakan fase yang harus dipersiapkan, dibina, dan dibentuk menjadi pribadi yang berguna dimasa mendatang. Pembinaan pemuda secara berkelanjutan akan terus kami laksanakan,” tegasnya.
“Pada bulan Agustus 2025 ini, Sumsel ditunjuk sebagai tuan rumah kreativitas nasional, dan kami berharap talenta-talenta tersebut muncul dari Kabupaten OKI dan sekitarnya,” tambahnya.
Sementara itu, Bupati OKI H. Muchendi Mahzareki, optimis terhadap talenta-talenta yang dimiliki pemuda OKI. Ia meyakini bahwa OKI memiliki banyak potensi, terbukti dari 40 peserta yang mengikuti audisi Sumsel’s Got Talent ini, sebanyak 30 diantaranya berasal dari Kabupaten OKI.
“Saya meyakini bahwa dari berbagai kecamatan yang ada di Kabupaten OKI pasti memiliki kemampuan atau talenta, sehingga banyak yang ikut audisi. Ini adalah upaya pemerintah dalam menyiapkan wadah untuk mengekspresikan diri dan menyalurkan bakat,” tandasnya.
“Kita yakin tidak semua punya keberanian dan rasa percaya diri. Ada yang memiliki kemampuan tetapi tidak percaya diri. Adik-adik sekalian, ini adalah ajang untuk belajar mengasah potensi. Kita berharap rasa percaya diri itu muncul sehingga bisa menampilkan kemampuan atau bakat kalian,” tambahnya.
“Kita berharap nantinya kalian bisa menjadi kebanggaan bagi kabupaten dan provinsi. Melalui acara ini, semoga bisa membawa nama besar Kabupaten OKI. Ini adalah modal untuk menjalani kehidupan ke depan. Buatlah bangga orang tua kalian, keluarga, dan sahabat,” pungkasnya.
Ditambahkan Kadispora Kabupaten OKI, M. Amin, bahwa dirinya optimis pemuda OKI mampu bersaing. Karena dari hasil pantauan, anak-anak OKI menunjukkan kemampuan yang kompetitif.
“Kami juga mengadakan Festival Pemuda di OKI. Bahkan dari festival itu, OKI berhasil meraih peringkat tiga tingkat nasional,” sebutnya, seraya mengingatkan sosok pemuda OKI asal Tulung Selapan yang menjadi juara di kancah nasional. (Ludfi)
