PALU, BERITAANDALAS.COM – Provinsi Sulawesi Tengah mencatat capaian membanggakan dalam pelaksanaan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) tahun 2025. Dari total target 5.494 bidang tanah di 13 kabupaten/kota, sebanyak 4.797 bidang atau sekitar 95,56% telah berhasil diselesaikan.
Hal ini disampaikan oleh Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (Wamen ATR/Waka BPN), Ossy Dermawan, saat menyerahkan 160 sertipikat tanah kepada masyarakat dan pemerintah daerah Sulawesi Tengah di Terminal Penumpang Pelabuhan Donggala, Rabu (9/7/2025).
“Capaian ini menunjukkan progres yang sangat baik. Semua ini berkat kerja keras dan kolaborasi seluruh pihak, mulai dari Kantor Wilayah BPN, Kantor Pertanahan, hingga dukungan penuh dari pemerintah daerah dan masyarakat,” ujar Wamen Ossy.
Ia menegaskan bahwa kolaborasi antara Kementerian ATR/BPN, pemerintah daerah, dan masyarakat menjadi kunci dalam mempercepat legalisasi aset serta memperkuat kepastian hukum atas tanah.
“Kita tidak hanya bicara soal lahan secara administratif, tapi juga tentang ruang hidup masyarakat—baik itu masyarakat umum, adat, pemilik tanah ulayat, petani, warga di kawasan permukiman, hingga pelaku investasi dan sektor pertambangan,” jelasnya.
Meski capaian PTSL cukup tinggi, Wamen Ossy tetap menyoroti sejumlah tantangan di lapangan. Beberapa di antaranya adalah penataan tanah pasca-bencana, penyelesaian klaim atas tanah adat dan eks-transmigrasi, serta percepatan legalisasi aset bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
“Kementerian ATR/BPN akan terus mendorong pelayanan pertanahan yang lebih cepat, transparan, dan berpihak pada masyarakat,” tegasnya.
Apresiasi atas pencapaian ini juga datang dari Bupati Donggala, Vera Elena Laruni. Ia menilai keberhasilan ini merupakan hasil sinergi yang produktif antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat.
“Alhamdulillah, tadi saya dibisiki bahwa kita akan menerima beberapa sertipikat. Ini berkah untuk masyarakat Donggala dan juga kabupaten lainnya. Harapan kami, sertipikat ini bisa mendorong peningkatan fasilitas di wilayah kami,” ungkapnya.
Sembari bercanda, Bupati Vera juga mengingatkan para penerima sertipikat untuk tetap memenuhi kewajiban sebagai warga negara. “Tapi satu pesan saya, jangan lupa ya bayar pajak,” ujarnya yang disambut gelak tawa para hadirin.
Turut hadir dalam kegiatan ini antara lain Direktur Penertiban dan Pemanfaatan Ruang Agus Sutanto, Direktur Pengaturan Tanah Komunal, Hubungan Kelembagaan dan PPAT Iskandar Syah, Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Sulawesi Tengah Muhammad Tansri beserta jajaran, serta perwakilan Forkopimda Provinsi Sulawesi Tengah. (*)
