BANTUL, BERITAANDALAS.COM – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, menyampaikan pesan khusus kepada warga Parangtritis agar menjaga sertipikat tanah dengan baik dan memanfaatkan lahan secara produktif.
Hal ini disampaikan saat penyerahan 811 sertipikat hasil program konsolidasi tanah yang berlangsung di Kantor Lurah Parangtritis, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu (10/5/2025).
“Sekarang bapak/ibu sudah memiliki tanah yang bersertipikat. Semoga hal ini membawa ketenangan, karena tanah merupakan bagian penting dalam hidup kita. Manusia diciptakan dari tanah, dan kini Bapak/Ibu telah memilikinya secara sah. Gunakan tanah tersebut secara produktif sebagai bekal untuk beribadah dan kehidupan masa depan,” ujar Menteri Nusron.
Ia juga berharap agar masyarakat dapat memanfaatkan tanah tersebut demi kesejahteraan keluarga.
“Tolong dirawat dengan baik. Tanah ini bisa ditanami apa pun yang bermanfaat dan bernilai ekonomi, termasuk untuk biaya pendidikan anak-anak. Semoga tanah ini menjadi berkah dan dapat diwariskan kepada anak cucu,” tambahnya.
Menteri Nusron turut mengingatkan masyarakat agar tidak sembarangan meminjamkan atau menyerahkan sertipikat kepada pihak lain, termasuk keluarga sendiri. Ia menekankan pentingnya membaca dan memahami isi dokumen sebelum menandatangani apa pun.
“Hati-hati jika ada yang ingin meminjam sertipikat. Bahkan jika itu keponakan atau anggota keluarga lainnya, tetap harus waspada. Jika diminta menandatangani dokumen, bacalah dengan teliti terlebih dahulu,” tegasnya.
Dalam kegiatan penyerahan sertipikat tersebut, Menteri Nusron didampingi oleh Bupati Bantul Abdul Halim Muslih, Direktur Jenderal Pengadaan Tanah dan Pengembangan Pertanahan Embun Sari, Staf Khusus Menteri Bidang Komunikasi Strategis dan Kerja Sama Antarlembaga Muda Saleh, serta Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi D.I. Yogyakarta Dony Erwan Brilianto.
Total luas tanah yang disertifikasi mencapai 703.844 meter persegi, tersebar di tujuh dusun, yakni Sono, Duwuran, Kretek, Grogol VII, Grogol VIII, Grogol IX, dan Grogol X.
Turut menyambut kedatangan Menteri Nusron, Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Bantul Tri Harnanto. Hadir pula Kepala Biro Hubungan Masyarakat Harison Mocodompis serta Direktur Konsolidasi Tanah dan Pengembangan Pertanahan Trias Wiriahadi. (*)

































