OGAN KOMERING ILIR, BERITAANDALAS.COM – Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) menggelar rapat penyusunan petunjuk teknis (juknis) pemberian bantuan seragam sekolah bagi peserta didik jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP), bertempat di ruang rapat Disdik OKI, Rabu (16/7/2025).
Rapat dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan OKI Muhammad Refly MS S.Sos MM didampingi Sekretaris Disdik Ahmad Maliki J. ST M.Si. Turut hadir jajaran Kepala Bidang, Kasubbag, serta perwakilan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait seperti Dinas Sosial, Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), dan Bagian Hukum Setda OKI.
Dalam sambutannya, Refly menekankan pentingnya sinergi lintas sektor dalam menyusun kebijakan bantuan yang transparan, akuntabel, dan tepat sasaran.
“Sinergitas lintas sektor adalah suatu keharusan, terutama dalam kebijakan bantuan pendidikan. Diharapkan akan ditemukan formulasi yang tepat agar bantuan benar-benar menyasar penerima yang membutuhkan,” ujarnya.
Refly menjelaskan, juknis ini akan menjadi pedoman pelaksanaan program bantuan seragam sekolah yang dirancang untuk segera berjalan.
“Ini adalah wujud kepedulian pemerintah terhadap dunia pendidikan. Adanya juknis akan memudahkan penetapan kriteria penerima, jumlah bantuan, hingga teknis penyalurannya,” lanjutnya.
Ia juga menegaskan pentingnya komitmen dari satuan pendidikan untuk melaksanakan program ini secara objektif dan sesuai prosedur.
“Program ini adalah amanah, serta merupakan prioritas Bupati. Kami harap seluruh sekolah dapat melaksanakannya dengan baik dan bertanggung jawab,” tegas Refly.
Senada, Sekretaris Disdik Ahmad Maliki menambahkan, bahwa bantuan ini merupakan bentuk dukungan pemerintah daerah terhadap program wajib belajar 12 tahun sekaligus upaya meringankan beban orang tua siswa.
“Program ini mencerminkan kepedulian Bupati OKI terhadap dunia pendidikan dan kondisi ekonomi masyarakat. Mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa segera dilaksanakan,” kata Ahmad.
Rapat juga membahas secara rinci mekanisme penyaluran, kriteria penerima, aspek hukum, serta tata kelola keuangan program. Hasil rapat akan ditindaklanjuti dalam bentuk draft juknis yang akan ditetapkan secara resmi. (Ludfi)
