BANYUASIN, BERITAANDALAS.COM – Dalam upaya meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana hidrometeorologi, Polres Banyuasin menggelar apel kesiapan tanggap darurat bencana secara serentak. Kegiatan ini berlangsung pada Rabu (5/11/2025) pagi di Lapangan Polres Banyuasin, menampilkan kekuatan gabungan dari berbagai instansi pemerintah dan lembaga terkait.
Apel dimulai pukul 08.00 WIB dan dipimpin langsung oleh Bupati Banyuasin Dr. H. Askolani SH MH, yang bertindak sebagai inspektur upacara. Turut mendampingi, Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Prastowo SH SIK MIK serta Dandim 0430 Banyuasin Letkol Inf Handoyo Yudi Prasetyo SE MHI M.Han.
Apel siaga ini diikuti oleh berbagai unsur, mulai dari TNI (Kodim 0430), Polri (Sat Samapta, Lantas, Polairud, Intelkam, Reskrim, Narkoba, dan Polsek jajaran), hingga instansi pendukung seperti BPBD, Manggala Agni, Satpol PP, Damkar, Dishub, Tagana Dinsos, dan Dinkes. Kehadiran PNS Polres Banyuasin turut menegaskan bahwa kesiapsiagaan menghadapi bencana adalah tanggung jawab bersama.
Dalam amanatnya, Bupati Askolani menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan ini. Ia menegaskan bahwa apel tersebut bukan sekadar seremonial, melainkan wujud nyata komitmen bersama dalam melindungi masyarakat dari ancaman bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan angin puting beliung, yang dapat menimbulkan kerugian besar baik bagi masyarakat maupun lingkungan.
“Mari kita bersama-sama siap siaga dan tanggap darurat terhadap bencana hidrometeorologi. Kita bergabung untuk bekerja sama lintas institusi, karena tanpa kebersamaan, kita bukanlah apa-apa,” tegasnya.
Usai pelaksanaan apel, kegiatan dilanjutkan dengan pengecekan peralatan dan perlengkapan penanggulangan bencana, guna memastikan seluruh sarana dalam kondisi siap pakai jika terjadi keadaan darurat.
Apel yang berlangsung kondusif dan aman ini berakhir pada pukul 09.00 WIB. Melalui kegiatan tersebut, diharapkan koordinasi dan respons antarlembaga dapat berjalan lebih cepat, terukur, dan efektif, sehingga mampu meminimalkan dampak jika bencana benar-benar terjadi. (Hera)
