OGAN KOMERING ILIR, BERITAANDALAS.COM – Korban penusukan yang berakhir meninggal dunia, Kelek alias Mang Emon (60), jenazahnya diberangkatkan ke Kuningan, Jawa Barat pada hari Senin (12/5/2025) pukul 14.29 WIB.
Kepergian korban menyisakan luka yang amat dalam, terutama bagi warga Kelurahan Mangunjaya, Kecamatan Kayuagung, Kabupaten OKI dan para pelanggan es kacang Mang Emon.
Menurut keterangan dari netizen yang tersebar luas di platform media sosial Facebook, Mang Emon dikenal sebagai sosok yang sederhana, tidak memiliki musuh, dan hanya berjualan es kacang.
“Alhamdulillah jenazah Mang Emon/Mang Kelek sudah diberangkatkan ke tanah kelahirannya di Kuningan. Semoga amal ibadahnya diterima Allah Subhanahu Wa Ta’ala, dilapangkan kuburnya, dan ditempatkan di surganya. Aamiin. Terima kasih juga kepada pemerintah daerah, kepada Baznas, RSUD Kayuagung, RS MMC, kepolisian, sanak saudara, teman-teman, ibu-ibu, bapak, ayuk, kakak, semuanya yang tidak bisa kami sebutkan satu per satu. Kami mewakili keluarga mengucapkan terima kasih banyak atas bantuan, tenaga, doa, dan lain-lain. Semoga Allah membalas kebaikan kita semua. Aamiin. Selamat jalan Mang Emon, kebaikanmu tidak akan kami lupakan. Kami bersaksi, Mang Emon orang baik,” tulis akun Bella Bonita.
Peristiwa tragis tersebut terjadi pada Ahad (11/5/2025) sekitar pukul 17.30 WIB di Jalan Letnan Sayuti, Kelurahan Kota Raya, Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).
Seorang pria berinisial K (60), penjual es yang biasa berjualan di depan SMKN 1 Kayuagung, menjadi korban penganiayaan berat yang diduga dilakukan oleh pria berinisial L (34).
Sebelumnya, peristiwa bermula saat korban hendak pulang dari berdagang. Tanpa diduga, pelaku datang dari arah belakang dan langsung menyerang korban dengan senjata tajam jenis pisau. Korban mengalami lima luka tusuk dan sayatan di bagian perut kiri, perut kanan, dasar perut kiri, serta tangan kanan.
Setelah melakukan aksinya, pelaku melarikan diri. Namun, berkat respons cepat dari pihak kepolisian, pelaku berhasil ditangkap pada hari yang sama sekitar pukul 18.00 WIB di wilayah Kecamatan Kayuagung.
Korban sempat dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif. Namun sayangnya, nyawa korban tidak tertolong. Ia dinyatakan meninggal dunia pada Senin (12/5/2025) di Rumah Sakit (RS) Musi Medika Cendikia, Kota Palembang.
Kapolres OKI AKBP Eko Rubiyanto saat dikonfirmasi menyatakan, bahwa pelaku telah diamankan dan tengah menjalani pemeriksaan mendalam.
“Motif pelaku masih dalam proses pendalaman. Kami akan mengungkap secara tuntas latar belakang kejadian ini dan menindak tegas pelaku sesuai hukum yang berlaku,” tegas Kapolres. (Ludfi)
